Mamuju – KH. Namruh Asdar, S. Ag, kembali didaulat menjadi ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) kabupaten Mamuju, untuk masa khidmat 2022-2026.
Kyai Namru, dilantik bersama sejumlah pengurus lainnya disaksikan oleh dewan penasehat MUI Mamuju, Hj. Sitti Sutinah Suhardi, SH., M. Si. dan sejumlah tokoh lintas Agama.
Dalam sambutannya, Sutinah Suhardi yang tidak lain adalah bupati mamuju, mengatakan sangat menaruh harapan besar kepada pengurus MUI terlantik yang dinilainya di isi oleh sumberdaya yang matang, sehingga akan mampu membangun sinergi bersama pemerintah daerah dalam urusan keummatan.
Untuk itu ia berjanji akan selalu membuka ruang komunikasi dan sinergi bersama MUI untuk mengintervensi sejumlah segmentasi program pemerintah yang dapat di kolaborasikan demi mempercepat pembangunan Mamuju Keren yang lebih akomodatif.
Setali tiga uang, Ketua MUI Mamuju Kyai Namru Asdar, juga mengharapkan hal yang sama, ia berjanji, akan membuka komunikasi aktif bersama pemerintah kabupaten mamuju dalam membantu menyukseskan program-program yang dapat di kolaborasikan, seperti program penanganan stunting dan gizi buruk, maupun program lainnya.
Ia juga menjelaskan, program prioritas MUI mamuju kedepan akan ditekankan pada moderasi beragama, sehingga terbangun rasa toleransi dan menghargai antar sesama pemeluk agama.
Pelantikan tersebut, turut dihadiri Badan Kontak Majelis Taklim (BKMT) bersama ratusan anggota majelis taqlim.
