Berita

Tingkatkan Skill Rescue, Empat Relawan WP Sulbar ikut Sekolah Vertical Rescue

Mamuju – Mengembangkan kemampuan dan skill dibidang search dan rescue (SAR), Wahdah Peduli Sulawesi Barat mengutus dua orang relawan mengikuti sekolah vertical rescue tingkat dasar.

Kegiatan diselenggarakan oleh Sekolah Vertical Rescue Indonesia, bertempat di Tebing Goa Walet, Kelurahan Komaligon, Kabupaten Buol, Sulteng.

Sekolah tersebut dibina langsung oleh komandan Vertikal Rescue Indonesia yaitu Tedi lxdiana selaku pelatih dan instruktur terbaik se-Asia dan juga pasukan rider TNI.

Sebanyak 35 peserta dari berbagai instansi/lembaga yang ada di Sulawesi Tengah dan Sulawesi Barat mengikuti Sekolah VRI tersebut.

Ketua DPW Wahdah Islamiyah Sulbar M. Yamin Saleh, menitipkan harapan besar kepada seluruh relawan wahdah peduli Sulawesi Barat khususnya yang telah mengikuti sekolah vertical rescue, agar bisa memberi manfaat untuk ummat.

“Harapan besar kita kedepan lembaga wahdah peduli semakin solid dan tentunya keilmuan yang dimiliki dapat diaplikasikan pada setiap kebencanaan untuk membantu masyarakat,” tuturnya (17/08/22)

Hal senada juga disampaikan Komandan VRI Tedy Ixdiana, ia berharap keilmuan yang telah latihkan kepada siswa sekolah vertical rescue memberi manfaat untuk masyarakat yang membutuhkan, bekerja dengan keras, cerdas, dan ikhlas.

Sekolah Vertikal Rescue telah melatih banyak instansi profesional seperti pasukan khusus TNI, Raider beserta komunitas-komunitas kemanusiaan.

Diakhir kegiatan Komandan VRI Tedy Ixdiana, berharap relawan Wahdah Peduli Sulbar bisa menjadi tuan rumah untuk membuka kelas di Mamuju.

Sebagai informasi, Vertical Rescue merupakan bagian dari operasi SAR. Dapat diartikan sebagai teknik evakuasi objek dari titik rendah ke titik yang lebih tinggi atau kebalikannya, pada medan yang terjal baik kering maupun basah.

Related Articles

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Back to top button