Wahdah Mamuju Berangkatkan Bantuan Logistik Tahap II, Korlap meminta Ikhwah Menjaga Keikhlasan
Mamuju (wahdahmamuju.or.id)–Tak terasa telah berlalu sepekan kejadian gempa bumi dan tsunami yang menimpa saudara kita di Palu-Sulteng. Bagi para korban tentu masih menyusahkan duka mendalam, bukan hanya korban harta benda tetapi ribuan nyawa melayang yang sebagian besar tidak ditemukan mayatnya.
Duka ini telah mengundang iba semua golongan. Bantuan logistik dan relawan pun berdatangan dari segala penjuru tanah air bahkan dari beberapa negara lain.
Jumat (5/10/2018), Wahdah Islamiyah Mamuju melalui Lazis Wahdah kembali memberangkatkan bantuan logistik tahap II. Bantuan logistik kali ini memprioritaskan bahan makanan dan kebutuhan bayi demi menjaga kondisi kesehatan pasca gempa yang sudah tentu sangat berisiko menderita penyakit.
Dalam arahannya, Koordinator pemberangkatan, Ust. Muhammad Yamin Shaleh menghimbau kepada ikhwah yang berangkat menjaga keikhlasan dengan tetap meminta keridhoan Allah Subhanahu wata’ala. Beliau berharap yang berangkat sesuai dengan surat rekomendasi yang ditetapkan berdasarkan hasil Musyawarah DPD Wahdah Islamiyah Mamuju.
“Pertimbangannya, daerah kita adalah central point untuk relawan-relawan yang datang dari luar. Olehnya itu, diminta sebagian ikhwah untuk tetap bertahan di Mamuju, membantu para ustadz menjamu dan mengarahkan relawan yang datang”. Tegas Wakil Ketua DPW Wahdah Islamiyah Sulbar ini.
Berdasarkan informasi terakhir yang diperoleh redaksi wahdahmamuju.or.id, tim relawan dari Kabupaten Bone dalam perjalanan menuju Palu. Sebagaimana relawan-relawan dari daerah lain yang melintasi jalur Mamuju – Palu, kemungkinan rombongan ini juga akan singgah di Mamuju (Humas WI Mamuju–am).
