Tommo – Menjelang Ramadhan yang tinggal hitungan hari. Terkadang ada beberapa fiqih puasa yang kurang dipahami bahkan lupa.
Untuk menambah pengetahuan seputar ramadhan pengurus Wahdah Islamiyah Cabang Tommo melaksanakan kajian dalam rangka pembekalana ramadhan, (26/03/22).
Kegiatan tersebut, merupakan agenda rutin setiap tahun, sebagai upaya membekali kader dan jamaah agar mengetahui lebih banyak ilmu seputar ramadhan, sebab banyak hal yang bisa diamalkan selama bulan puasa.
Dalam sambutannya, Sekertaris Camat Tommo Muh. Rudi, SH menyampaikan apresiasi atas kegiatan tersebut. Selaku pemerintah kecamatan Tommo pihaknya berterima kasih atas kehadiran wahdah islamiyah di kecamatan tommo, menurutnya keterlibatan ormas islam sudah dirasakan masyarakat di daerahnya dan pemerintah kecamatan merasa sangat terbantu.
“Alhamdulillah kehadiran wahdah islamiyah dan beberapa ormas islam lainnya sudah memberikan kontribusi positif di daerah ini, semoga kedepan sinergi dan kolaborasi bisa lebih dikuatkan lagi untuk mewujudkan maslahat untuk ummat,”
Kajian Ramadhan tersebut diisi oleh Ustadz Muhammad Ali, SH, selaku ketua DPD Wahdah Islamiyah Mamuju. Dalam nasehatnya ia menekankan kepada seluruh peserta kajian, agar Al quran mendapatkan porsi yang banyak selama bulan ramadhan, utamanya yang masih terbata-bata bacaannya. Manfaatkan ramadhan untuk memperbaiki bacaan, bagi yang sudah lancar bacaannya maka targetkan sampai berapa juz bisa dibaca, kalau bisa tamatkan al quran beberapa kali.
Menurutnya, Berpuasa dan mengisi hari-hari di bulan Ramadhan dengan serangkaian amal ibadah, tarawih, tadarus, taklim, dan amal ibadah lainya merupakan keinginan setiap orang yang jiwanya dibalut dengan iman dan takwa kepada Allah subhanahu wa ta’ala.
Selaku pelaksana kegiatan kajian ramadhan, Ketua DPC Wahdah Islamiyah Tommo, Akmil menyampaikan apresiasi kepada seluruh peserta yang hadir.
Akmil juga juga mengajak seluruh jamaah ikut berpartisipasi dalam kegiatan sosial yang akan dilaksanakan selama bulan puasa. Diantaranya pembagian ifthor buka puasa, kado anak yatim dan sembako untuk dhuafa.
DPC Tommo juga menyiapkan program pemberantasan buta aksara Al Quran melalui gerakan dirosa, yang akan menyasar kalangan remaja dan pemuda yang masih buta aksara al quran. pungkas Akmil
